Tips Memeriksa Kutu Busuk Di Kamar Hotel

Kutu busuk, kutu kasur atau bangsat, beberapa menyebut tumila (Cimex lectularius) yaitu serangga parasit yang senang meminum darah manusia yang habitatnya kasur tidur. Kutu kasur memang menjadikan kasur tempat tinggal dan berkembang biak. Serangga yang agresif di malam hari menggigit korban pada saat sedang beristirahat tidur di tempat tidurnya. Bekas gigitan kutu sebagaimana bekas gigitan serangga lain dapat menimbulkan gatal-gatal pada bagian tubuh yang terkena gigitan sehingga menjadi bentol serta terasa panas. Dampak gigitannya dapat menyebabkan kulit tubuh ruam-ruam bahkan sampai menimbulkan gejala alergi pada tubuh.

Kutu kasur ini juga memiliki bau menyengat tersendiri dan kasur yang didiami juga bisa terdapat bau tersebut. Kutu tersebut dapat berpindah tempat dengan mengandalkan kemampuan loncatnya. Bisa saja ada turis yang membawa kutu kasur tersebut dari kediamannya dan menginap di akomodasi atau penginapan yang baru, tanpa sengaja membawa kutu tersebut.
Kutu busuk atau kutu kasur bisa saja ada di tempat tidur tempat kamar hotel atau akomodasi dimana tempat Anda menginap. Anda perlu waspada, terutama jika anda menginap di hotel bintang 2 ke bawah. Tapi bisa juga terjadi di hotel berbintang karena sudah lama tidak dihuni dan tidak ada keluhan dari tamu. Jika anda memilih menginap di sana, anda perlu waspada akan keberadaan kutu kasur yang bisa bersarang di kasur. Berikut langkah-langkah antisipasi untuk memeriksa keberadaan kutu kasur :

1. Pada saat pertama kali tiba di kamar, taruh koper atau bagasi di rak. Anda perlu berhati-hati jangan sampai anda membawa pulang kutu yang sudah menyebar di dalam kamar hotel. Sebelum selesai menginspeksi kamar, jangan membuka koper atau bagasi Anda.
2. Jika anda membawa lampu senter, anda dapat menggunakannya untuk memeriksa tempat-tempat di mana kutu sering bersarang terutama di pinggir lipatan kasur. Jika anda tidak membawa lampu senter, anda dapat menggunakan fitur lampu dari smartphone atau handphone anda.
3. Ambil selimut, lalu bed cover, buka seprei tipis sampai terakhir anda menjumpai kasur matras.
4. Angkat sprei dari ujung tempat tidur sampai Anda dapat melihat matras.
5. Amati lipatan pada ujung kasur. Gunakan kartu yang keras seperti kartu kamar atau kamar tidur untuk membantu membuka lipatan-lipatan tersebut dimana biasanya kutu kasur berada. Apabila anda merasa kurang pencahayaan, anda dapat menyorot lampu dari handphone atau smartphone untuk membantu memeriksa bagian-bagian lipatan yang lebih gelap. Anda mencari serangga dengan ukuran kurang lebih 4-5 mm atau sedikit jejak noda berwarna coklat tua.
6. Supaya anda yakin periksa secara lengkap keempat sudut tempat tidur Anda.
7. Jangan ketinggalan untuk melihat sprei apakah ada tanda-tanda jejak noda akibat aktivitas kutu atau keberadaan kutu kasur. Selain itu, periksa juga sofa dan lipatan-lipatannya yang ada di dalam kamar Anda. Periksa juga tirai kamar. Periksa juga papan kasur atau headboard. Tempat terakhir yang perlu anda periksa, lemari kecil di sebelah tempat tidur Anda.

Setelah anda memeriksa di semua tempat dan tidak menemui satu pun kutu, anda yakin dapat tidur tenang bebas dari gangguan kutu kasur. Tetapi jika anda menjumpai kutu busuk setelah memeriksa tempat tersebut, segera minta pindah dari kamar tersebut. Anda tidak mau menghabiskan waktu satu malampun menjadi makanan empuk si kutu kasur.